Usai Ikuti Seminar, Dua Pegawai Kanreg X BKN Berbagi Pengalaman

“Go out to see the world, the more yo see the wide you perspective, the wide your perspective, the wiser you become” Profesor Fang Lexian said.

Denpasar (10/07/2015). Tuntutlah ilmu hingga ke negeri China. Pepatah itu mungkin pas diberikan kepada I Ketut Buana, SE.Ak dan I Made Teguh Wicaksana, SE, yang telah sukses mengikuti Seminar di negara tirai bambu China dengan tajuk “2015 Seminar for E-Government and Public Service Officials from Indonesia”. Seminar tersebut berlangsung dari tanggal 9 Juni hingga 3 Juli 2015 di kota Beijing, China.

Dalam paparannya, Buana  mengatakan seminar yang berlangsung hampir sebulan tersebut diawali dengan berkunjung ke Guang Zou, salah satu ibu kota provinsi di China bagian selatan, untuk mengikuti persentasi dan melihat langsung teknologi pengolahan limbah cair. “ Dengan penduduk yang sangat padat China sebenarnya memerlukan teknologi pengolahan air sebagai kebutuhan utama, karena itu teknologi membran ini cukup efektif dalam membantu pemerintah untuk mengatasi permasalahan air disana”, ujarnya.

IMG_5220

I Ketut Buana SE.Ak (kanan) berbagi ilmu dalam rapat evaluasi

Dalam kesempatan yang sama, Teguh menambahkan bahwa dalam seminar ini para peserta juga diajak ke perusahaan-perusahaan untuk melihat bagaimana desain interior perkantoran yang ada disana. “China memiliki tata ruang perkantoran yang tak kalah bagusnya dengan negara lainnya. Selain lebih rapi, tata ruang perkantoran di China juga terlihat tertata. Mungkin kita bisa menerapkannya di Kanreg X BKN” ungkap pria yang baru lulus S2 di Universitas Indonesia.

IMG_5227

I Made Teguh Wicaksana, SE (kiri) memaparkan materi saat seminar di China

Lebih lanjut diungkapkan, para peserta seminar juga diberikan materi mengenai sistem pendidikan, politik, hubungan luar negeri, ekonomi, dan sistem pemerintahan China. Di samping itu dalam seminar ini juga diperkenalkan tentang confusius. “China saat ini telah membuka diri dengan negara lain, baik yang sudah maju, maupun yang masih berkembang melalui  High level people to people exchange programe” ungkap Buana.  Dengan program ini terjadi komunikasi dan alih pengetahuan serta pengenalan budaya masing-masing dari para peserta yang berasal dari berbagai Negara.  Pemerintah China membuka berbagai program pertukaran pelajar baik dari maupun ke China dengan berbagai Negara di dunia. “Pemerintah China mendorong dan membuka kesempatan yang luas bagi para pelajar untuk menuntut ilmu di luar negeri, dengan harapan nantinya diaplikasikan untuk membangun negaranya” ungkap Buana.

Dalam presentasi  yang menampilkan keadaan perekonomian China saat ini, tergambar bahwa China telah mengalami kemajuan yang sangat pesat dalam bidang ekonomi. Pembangunan infrastruktur terutama sarana transportasi di Beijing sangat menonjol.  Sementara itu dengan trend perolehan GDP yang semakin meningkat sementara di sisi lain diikuti dengan kebijakan pengendalian jumlah penduduk yang sangat ketat, maka dalam jangka panjang China diprediksi akan menjadi Negara dengan pendapatan perkapita yang tinggi.

Selain mengikuti seminar, dalam kegiatan ini peserta juga diajak melihat secara langsung penerapan teknologi informasi dalam manajemen perpusatakaan di Renmin University Of China, mengunjungi museum nasional, dan beberapa objek wisata terkenal di Beijing.  Selain itu, Teguh mengungkapkan tak hanya ilmu modern yang kekinian, ternyata warga China juga masih mengadopsi ilmu dari nenek moyang mereka hingga saat ini. “Nilai -nilai luhur nenek moyang China kuno ternyata masih melekat dalam kehidupan masyarakat sehari-hari, salah satunya dengan menerapkan wisdom management, yakni melakukan ilmu yang berguna bagi orang lain” tegasnya.

Acara ini juga diisi dengan sesi tanya-jawab, sehingga peserta yang berminat mengikuti program sejenis dapat menyiapkan diri sedini mungkin. Selain itu, pada akhir acara diisi dengan serah terima sertifikat seminar yang diberikan oleh Kakanreg X Denpasar, Drs.I Made Ardita, M.Si.(irrine/dedi)

 

IMG_5214

usai penyerahan sertifikat, Kakanreg X BKN Drs.Made Ardita, M.Si (dua dari kiri) berfoto bersama I Ketut Buana, SE.Ak ( tiga dari kiri) dan I Made Teguh Wicaksana SE (paling kanan) didampingi Kabag.TU Istiyarno.S.IP (paling kiri).