Kembali

Laporan Khusus
Kenali Kompetensimu melalui COMPUTER ASSISTED COMPETENCY TEST(CACT)

Kompetensi sebagai salah satu aspek dalam Manajemen Aparatur Sipil Negara memperoleh perhatian khusus terkait peran pentingnya dalam menjamin keberlangsungan pengembangan karier ASN. Kompetensi memiliki arti sebagai gabungan antara pengetahuan, keterampilan serta atribut kepribadian seseorang sehingga meningkatkan kinerjanya dan memberikan kontribusi bagi keberhasilan organisasi, kompetensi itu sendiri juga dimaknai sebagai suatu kemampuan dan karakteristik yang dimiliki oleh seseorang sejalan dengan pengalaman serta proses yang telah dijalani dalam mengelola suatu bentuk pekerjaan atau tugas tertentu.

Dalam ranah pengelolaan ASN pentingnya aspek kompetensi tergambar dari keberadaan aspek ini sebagai salah satu unsur pembentuk Profesionalitas ASN. Sesuai dengan Peraturan Menteri PAN & RB Nomor 38 Tahun 2018 Tentang Indeks Profesionalitas ASN, terdapat 4 dimensi pengukuran Indeks Profesionalitas ASN yang terdiri dari Kualifikasi, Kinerja, Disiplin, dan Kompetensi. Selain hal tersebut aspek kompetensi bagi ASN juga terkait erat sebagai bagian dari Sistem Merit dalam ranah Manajemen ASN, yaitu kebijakan dan manajemen ASN berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi dan kinerja, yang diberlakukan secara adil wajar dengan tanpa diskriminasi.

Melihat pentingnya kompetensi, tentunya diperlukan suatu bentuk media penilaian kompetensi secara sistematis dan terukur. Saat ini Badan Kepegawaian Negara melalui Pusat Penilaian Kompetensi ASN telah mendorong sebuah transformasi instrumen penilaian kompetensi bagi ASN. Instrumen terkini yang digunakan untuk melakukan penilaian kompetensi telah memanfaatkan media digital yang dapat dimanfaatkan secara masal dengan waktu pelaksanaan lebeih efisien untuk memperoleh data preferensi kompetensi ASN, media tersebut adalah Computer Asisted Competency Test (CACT).

CACT merupakan instrumen penilaian kompetensi berbasis digital yang dapat diakses secara daring yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan pemetaan dan penilaian kompetensi bagi ASN. Instrumen ini diselenggarakan secara masal dengan target asesi pada level jabatan administrator ke bawah serta jabatan fungsional madya ke bawah. Tujuan pemanfaatan Instrumen CACT ini ditujukan untuk memperoleh data preferensi kompetensi ASN yang terdiri dari 3 jenis kompetensi yang meliputi kompetensi manajerial dan sosio kultural, literasi digital, serta emerging skills. Ketiga kompetensi tersebut merupakan kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh ASN dalam mengarungi dinamika dan tantangan global serta mengukur kemampuan ASN dalam bertransformasi sesuai dengan penerapan Smart Governance dalam tata kelola pemerintahan.

Khusus untuk Kompetensi Manajerial dan Sosio Kultural, standar penilaian menggunakan Permenpan No 36 Tahun 2017 Tentang Standar Kompetensi Jabatan ASN untuk mengukur 8 kompetensi manajerial dan 1 kompetensi sosio kultural yang terdiri dari :

1. Kompetensi Manajerial

• Integritas (INT)

• Kerja Sama (KJS)

• Komunikasi (KOM)

• Orientasi Pada Hasil (OPH)

• Pelayanan Publik (PEP)

• Pengembangan Diri dan Orang Lain (PDO)

• Mengelola Perubahan (MPU)

• Pengambilan Keputusan (PK)

2. Kompetensi Sosio Kultural

• Perekat Bangsa (PRB)

Kesembilan kompetensi tersebut memiliki level kompetensi minimal untuk mengukur nilai kompetensi sesuai dengan Jenjang Jabatan ASN. Level kompetensi minimal merupakan standar nilai yang harus didapatkan oleh seorang ASN yang menjadi tolok ukur kesesuaian kompetensi yang dimiliki dengan standar kompetensi yang harus diperoleh. Berikut merupakan level kompetensi jabatan pada penilaian kompetensi manajerial dan sosio kultural.

Hasil akhir dari CACT merupakan kategori hasil penilaian kompetensi dari 3 Jenis kompetensi yang dinilai, dimana setiap jenis kompetensi akan memiliki kategori hasil penilaian untuk menggambarkan perolehan Job Preson Match (JPM) yang merupakan ukuran kesesuaian persentase perolehan nilai kompetensi dengan standar kompetensi serta kategori kompetensi yang diperoleh setiap asesi. Nilai kompetensi yang diperoleh akan menggambarkan kesesuaian kompetensi yang dimiliki dengan level kompetensi yang disyaratkan, apakah hasil kompetensi yang diperoleh masuk ke dalam kategori Optimal, Cukup Optimal, atau Kurang Optimal.

Sebagai aplikasi penilaian yang telah terintegrasi dengan SIASN, para asesi selain dapat melihat secara langsung perolehan kategori hasil kompetensi sesaat setelah menyelesaikan rangkaian penilaian, hasil akhir CACT masing-masing asesi dapat diakses dalam aplikasi MyASN pada menu Kompetensi ASN. Perolehan CACT yang terdapat pada MyASN disajikan dalam bentuk spider chart untuk menggambarkan nilai pada setiap kompetensi, baik itu pada Kompetensi Manajerial dan Sosio Kultural, Literasi Digital, serta Emerging Skills.