Tingkatkan Kualitas Kinerja ASN, BKN Akan Lakukan 2 Program Strategis

Denpasar. “Di awal tahun 2017 ini kita sedang menyiapkan dua program strategis, yaitu Program Penghitungan Indeks Profesionalitas ASN dan Program Inpassing jabatan fungsional umum ke jabatan fungsional tertentu. Kedua program itu adalah instrumen dalam rangka melakukan penataan kepegawaian dan meningkatkan kualitas kinerja ASN.” Berikut disampaikan Kepala Kanreg X BKN Ida Ayu Rai Sri Dewi SH, M.Si saat membacakan sambutan Kepala BKN dalam upacara bendera Jumat Pagi (17/02) di halaman depan Kanreg X BKN.

Ida Ayu Rai Sri Dewi saat menyampaikan sambutan Kepala BKN

Lebih lanjut diungkapkan, bahwa saat ini persentase Jabatan Fungsional Umum adalah 64 persen dari total jumlah ASN di Indonesia. Banyaknya jumlah tenaga administrasi dibandingkan tenaga ahli akan menjadi kendala dalam pelaksanaan Reformasi Birokrasi. Oleh sebab itu, ASN yang memenuhi kriteria dan persyaratan dihimbau untuk mengajukan diri dalam seleksi, guna inpassing dari Jabatan Fungsional Umum (JFU) ke Jabatan Fungsional Tertentu (JFT). “Setidaknya ada 148  jabatan fungsional tertentu yang dibuka. Inpassing yang dilakukan berdasarkan angka kredit kumulatif diperuntukkan bagi 137 JFT dan inpassing berdasarkan konversi nilai SKP diperuntukkan bagi 11 JFT,” tegasnya. Diharapkan pula, ke depan tidak ada lagi daerah yang masih kekurangan tenaga ahli atau JFT.

Ekspresi petugas upacara tampak serius saat mendengarkan sambutan Kepala BKN

Kepala BKN dalam sambutannya juga menambahkan bahwa untuk menaikkan score Goverment Effectiveness Indicator Indonesia, BKN akan lebih fokus pada peningkatan profesionalitas kinerja ASN serta pengembangan kompetensi atau keahlian yang dimiliki ASN sesuai dengan jabatannya, yang salah satunya dapat dilakukan dengan pendidikan dan pelatihan (Diklat). (IRN)