Tahun 2018, BKN Akan Dekatkan Layanan Kepegawaian di Wilayah Terpencil/ Terluar/ Perbatasan

NTB- Kepala BKN Bima Haria Wibisana menegaskan bahwa BKN akan segera melakukan pendekatan pelayanan kepegawaian di wilayah Terpencil/ Terluar/ Perbatasan, khususnya di daerah Papua dan Papua Barat. Program tersebut dilakukan guna meningkatkan pelayanan bagi PNS di wilayah Terpencil/ Terluar/ Perbatasan, termasuk perbaikan data dan diseminasi pengetahuan kepegawaian. Selain itu juga untuk menumbuhkan rasa empati pegawai BKN dalam melayani PNS Terpencil/ Terluar/ Perbatasan serta memberi masukan untuk pengelolaan PNS di wilayah Terpencil/Terluar/Perbatasan, terkait pelayanan di bidang kepegawaian.Hal tersebut diungkapkan dalam Rapat Kerja Evaluasi Semester I Tahun Anggaran 2017 Badan Kepegawaian Negara yang digelar Jumat lalu (21/07) di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat.


Kepala BKN memberi arahan kepada seluruh Pejabat JPT dan Kepala Kanreg di lingkungan BKN

Lebih lanjut diungkapkan, program tersebut menjadi salah satu Prioritas Nasional BKN pada Tahun 2018. Tak hanya itu, BKN juga menetapkan sejumlah Prioritas Nasional yang diantaranya pengembangan sistem interoperabilitas data kepegawaian, Pelatihan penggunaan aplikasi berbasis Android, peremajaan infrastruktur serta pemutakhiran data pelanggaran disiplin ASN. Sementara menyinggung soal anggaran, Bima Haria Wibisana mengatakan penyerapan anggaran BKN hingga 19 Juli 2017 tercatat 38,02 persen.  Realisasi masih dibawah target penyerapan anggaran Semester 1 yakni sebesar  50.10 persen. Namun demikian angka ini masih diatas rata rata penyerapan nasional yang berkisar 34,8 persen (10 besar). (IRN)