Wujudkan Birokrasi Bersih dan Akuntabel Dengan Membangun Komitmen Pegawai dan Stakeholder
Denpasar. Reformasi Birokrasi (RB) merupakan upaya untuk melakukan pembaharuan dan perubahan terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan terutama menyangkut aspek-aspek kelembagaan, peraturan perundang-undangan, ketatalaksanaan, sumber daya manusia aparatur, akuntabilitas, pengawasan, dan pelayanan publik. RB memiliki sasaran diantaranya birokrasi yang bersih dan akuntabel. Untuk mewujudkan hal tersebut bukanlah hal yang mudah, karena memerlukan dukungan dari instansi terkait dan stakeholder.“Diperlukan komitmen baik dari pegawai maupun stakeholder, sehingga ke depan memiliki komitmen yang sama. Jangan hanya menekankan yang didalam tapi juga pihak luar.†Berikut ditegaskan Paryono, S.H, MAP Direktur Pengawasan dan Pengendalian Bidang Gaji, Tunjangan, Kesejahteraan dan Kinerja BKN dalam kegiatan Sosialisasi dan Internalisasi Reformasi Birokrasi serta Zona Integritas di lingkungan Kanreg X BKN, yang dibuka Kepala bagian Tata Usaha Subagyo S.Sos, M.Si pada Kamis pagi (04/04).
                 Paryono, S.H, MAP saat memberikan arahan dalam Sosialisasi dan Internalisasi Reformasi Birokrasi serta Zona Integritas         di lingkungan Kanreg X BKN
Lebih lanjut dikatakan Paryono, tak hanya membangun Birokrasi Bersih dan Akuntabel, RB juga memiliki sasaran untuk membangun birokrasi yang efektif dan efisien serta memiliki pelayanan publik berkualitas. Sementara itu, Â penilaian RB dan Zona Integritas diantaranya ditekankan pada komitmen pimpinan, sistem/mekanisme/ pengkondisian suasana serta peran media/Humas. Menutup arahannya, Paryono berharap penilaian RB BKN dapat lebih meningkat, sehingga tunjangan kinerja juga ikut naik hingga 80 persen. (IRN)