646 PESERTA IKUTI SKD SIPENCATAR KEMENHUB

SKD3Seluruh peserta SIPENCATAR tampak serius mengerjakan soal SKD di ruang CAT Kanreg X BKN

Denpasar. Berdasar surat Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor B/376/M.SM.01.00/2019 tentang Persetujuan Prinsip Tambahan Kebutuhan CPNS dari siswa/siswi Pola Pembibitan Kementerian Perhubungan TA 2019, Kementerian Perhubungan (KEMENHUB) membuka Seleksi Penerimaan Calon Taruna/Taruni (SIPENCATAR) Pola Pembibitan Kementerian Perhubungan dan Pola Pembibitan Pemerintah Daerah. Dalam seleksi ini, Kemenhub membuka formasi sejumlah 2.676 yang akan dibagi pada 13 sekolah di lingkungan Kementerian Perhubungan. 1.988 merupakan Formasi Program Studi Pola Pembibitan Kemenhub dan 688 formasi lainnya merupakan Program Studi Pola Pembibitan Pemda, yang hanya dilaksanakan Sekolah Tinggi Transportasi Darat (STTD) dan harus berdasar domisili peserta. SKD1 Setelah pendaftaran online yang dibuka pada 9 hingga 30 april 2019 lalu melalui sscasn.bkn.go.id, seleksi dilanjutkan dengan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) mulai 13 hingga 17 Mei 2019. Kanreg X BKN Denpasar memfasilitasi pelaksanaan SKD yang diikuti oleh 646 peserta. SKD yang dilakukan selama 2 hari, yakni 15 dan 16 Mei 2019, dibagi dalam 7 sesi. Di Hari pertama 4 sesi dan dilanjutkan 3 sesi di hari Kedua. Dalam pelaksanaan seleksi SIPENCATAR Kemenhub cukup ketat karena sebelum mengikuti SKD peserta diwajibkan untuk melakukan registrasi sekaligus pemeriksaan identitas peserta dan cek body dengan menggunakan metal detector untuk mengantisipasi tindak kecurangan yang dilakukan peserta. Sementara untuk penilaian sama dengan penerimaan CPNS. Peserta harus menjawab 100 soal yang terdiri dari dari 3 materi, yakni Tes Wawasan Kebangsaan, Tes Intelegensia Umum dan Tes Karasteristik Pribadi, dalam waktu 90 menit. (AWW & IRN)