Deputi Bidang Mutasi Kepegawaian BKN Tekankan Kesiapan Daerah Dalam Seleksi CPNS 2019

Kantor Regional X BKN Denpasar menyelenggarakan Sosialisasi Bidang Kepegawaian se wilayah kerja Kanreg X BKN dengan tema “Pengadaan ASN dan Teknis Pelaksanaanya,” pada Rabu (18/9) bertempat di aula A.E.Manihuruk Kanreg X BKN. Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh Deputi Bidang Mutasi Kepegawaian BKN Aris Windiyanto, Kepala Kantor Regional X BKN Bambang Hari Samasto beserta narasumber yaitu Direktur Pengadaan dan Kepangkatan BKN Ibtri Rejeki dan Kepala Pusat Pengembangan Sistem Rekrutmen ASN BKN (PPSR ASN BKN) Heri Susilowati. Selain itu, acara ini diikuti oleh Kepala BKD/BKPP/BKPSDM Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota se wilayah kerja Kanreg X BKN dan para pengelola kepegawaian di masing-masing instansi.
ZI4.1
Dalam kegiatan ini Kepala Kanreg X BKN menyampaikan terkait dengan pengadaan CPNS, BKN bertugas dalam mengendalikan seleksi calon pegawai ASN, dimana pengadaan ASN menjadi isu yang sangat sensitif saat ini. Hal tersebut ditandai dengan banyaknya berita hoax yg mengatasnamakan pejabat BKN yang meminta beberapa orang untuk datang ke kantor dan dapat membantu pengangkatan CPNS. Ditegaskan bahwa hal itu sama sekali tidak benar. Kepala Kanreg X BKN pun menghimbau untuk berhati-hati jika ada yang menjanjikan mampu membantu kelulusan seleksi CPNS.
Sementara itu, Deputi Bidang Mutasi Kepegawaian BKN Aris Windiyanto menyampaika untuk tahun 2019, berdasar Permenpan Nomor 12 Tahun 2019 tentang pengadaan ASN tahun 2019, rencananya akan dilakukan pengangkatan ASN sejumlah 244173, dengan ricnian penempatan pusat 46425 dan penempatan daerah 207748. Aris juga menghimbau kepada seluruh panitia seleksi di daerah, agar melakukan verifikasi ulang formasi dari Menpan, terkait kualifikasi jabatan dan formasi yg diisi. Kemudian pada saat verifikasi berkas seleksi administrasi, dimohon untuk sangat berhati-hati dan lebih teliti. Jika ada hal yg perlu dikonsultasikan ke panselnas bisa dikonsulkan, supaya kekeliruah tsb tidak berlarut sampai penetapan NIP. Selain itu, terkait persiapan pelaksanaan SKD dan SKB, di tahun ini diharapkan panitia seleksi di daerah dapat membantu untuk menginventarisasi seberapa besar kemampuan daerah untuk menyiapkan Infrastruktur secara mandiri, dan menghitung perbandingan jumlah sarpras dan peserta.
ZI4
Dalam sosialisasi yang menjadi agenda tahunan Kanreg X BKN ini juga dilakukan penandatanganan komitmen bersama antara Kakanreg X BKN bersama dengan 44 Kepala BKD/BKPSDM/BKPP Provinsi/Kabupaten/Kota di wilayah Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur. Penandatanganan komitmen bersama ini menjadi bukti bahwa Pengelola Kepegawaian se Bali dan Nusra berkomitmen untuk mewujudkan layanan kepegawaian yang bersih demi mendukung terwujudnya Reformasi Birokrasi. (IRN & AWW)