Kondisi Geografis dan Jaringan Internet di Daerah Kami Boleh Naik Turun, Tapi Tidak dengan Semangat Kami
Kondisi Geografis dan Jaringan Internet di Daerah Kami Boleh Naik Turun, Tapi Tidak dengan Semangat Kami
Itulah petikan pernyataan dari Dra Yustina Ngidu, Kepala BKPSDM Kabupaten Manggarai Timur sebagai cerminan semangat pantang menyerah dari para pejuang Pemutakhiran Data Mandiri (PDM) Instansi wilayah kerja Kanreg X BKN (18/02/022).
Dalam kegiatan Sharing Sesi Percepatan PDM Wilayah kerja Kanreg X BKN, menghadirkan 5 orang narasumber yang berasal dari Dir. PDPIK BKN Pusat, Provinsi Bali, Kabupaten Karangasem, Kabupaten Manggarai Timur dan Kabupaten Sumbawa Barat yang berbagi pengalaman, tips dan trik dalam upaya percepatan PDM di wilayah Kerja Kantor Regional X BKN Denpasar.
Dalam pengarahan pembukaan oleh Ka.kanreg X BKN Denpasar, Paulus Dwi Laksono mengapresiasi semua kerja keras tim PDM Instansi yang telah berusaha sekuat tenaga menyelesaikan PDM tepat waktu. Dalam kesempatan ini Ka.kanreg juga menekankan pentingnya PDM, karena bermanfaat bagi ASN sendiri, Instansi dan BKN dalam upaya mewujudkan satu data ASN. Disamping itu Ka.kanreg juga menekankan pentingnya kolaborasi BKD/BKPSDM dalam penyelenggaraan tugas-tugas penyelenggaraan Manajemen Kepegawaian.
Sementara dalam sharing sesion yang dipandu Kabid INKA Kanreg X BKN, terungkap berbagai tips dan strategi yang telah dilakukan beberapa instansi, sehingga instansi tersebut sukses menyelesaikan PDM lebih awal. Diantara strategi tersebut adalah upaya membangun awarness/kepedulian ASN tentang pentingnya PDM, kolaborasi antar OPD untuk menyukseskan PDM, sosialisasi dan asistensi yg masif tentang cara mengisi PDM, monitoring rutin, strategi jemput bola dan upaya yang dikaitkan dengan kesejahteraan, misalnya Kab. Sumbawa Barat, dengan kebijakan terselesainya PDM sebagai salah satu syarat pembayaran TPP.
Dari kegiatan ini juga terungkap beberapa permasalahan terkait aplikasi PDM dan juga masih terjadinya beberapa anomali data kepegawaian di beberapa daerah yang memerlukan penyelesaian lebih lanjut.
Elin Cahyaningsih narasumber yang hadir dari direktorat PDPIK mengapresiasi kegiatan tersebut, seraya menyampaikan bahwa strategi yang dilakukan mesti bersifat unik karena tantangan dan problematika di masing-masing daerah juga berbeda. Sementara untuk aplikasi PDM dan My SAPK terus diupayakan perbaikan supaya dapat dimanfaatkan secara lebih optimal.
Gung Intan dari Kota Denpasar, sebagai salah satu peserta menyambut baik kegiatan ini. ” Terima kasih atas sharing sessionnya, semua permasalahan kami di instansi terfasilitasi dalam 1 kali sharing sesion ini ” ungkap Gung Intan, Admin SIASN Kota Denpasar (Bun).