Penandatanganan Perjanjian Kinerja 2025, Kepala BKN Sampaikan Arahan Penting

Mataram (16/01/2025). Mengawali tahun kinerja 2025, Badan Kepegawaian Negara (BKN) menggelar acara penandatanganan kinerja yang dihadiri oleh seluruh pimpinan tinggi madya dan pimpinan tinggi pratama di lingkungan BKN di Mataram Nusa Tenggara Barat. Dalam kesempatan ini, Kepala BKN, Zudan Arif Fakrulloh, menyampaikan empat arahan strategis yang harus dipedomani oleh segenap pegawai untuk meningkatkan kualitas kinerja di tahun 2025.

Arahan pertama adalah pentingnya penerapan konsepsi perbaikan berkelanjutan (continous improvement): Plan, Do, Check, and Action (PDCA) dalam perencanaan dan pelaksanaan tugas. Zudan menekankan bahwa PDCA menjadi kunci dalam melakukan langkah-langkah perbaikan berkelanjutan untuk memastikan setiap program kerja berjalan efektif dan efisien.

Kedua, Zudan mengingatkan agar tidak ada lagi temuan-temuan yang bersifat berulang dalam setiap kegiatan BKN. “Perkuat mekanisme pengadaan barang jasa sehingga jangan sampai terjadi temuan berulang” ujarnya.

Arahan ketiga yang disampaikan adalah pentingnya memastikan kinerja yang dihasilkan memberikan dampak jangka panjang. Namun, jika tidak memungkinkan, kinerja tersebut setidaknya harus mampu menyelesaikan masalah-masalah jangka pendek yang dihadapi oleh organisasi. Hal ini bertujuan untuk menciptakan solusi nyata yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan.

Terakhir, Kepala BKN meminta seluruh jajaran, baik di tingkat pusat maupun daerah, untuk membuat timeline rencana kerja yang terukur. “Dengan adanya timeline yang jelas, kita dapat memonitor pencapaian target secara lebih terstruktur,” jelas Zudan.

Semua pimpinan tinggi madya dan pertama menandatangani perjanjian kinerja masing-masing unit kerja di lingkungan BKN. Sekretaris Utama BKN, Imas Sukmariah, mengingatkan bahwa perjanjian kinerja bukan sekedar dokumen administratif semata, namun merupakan media dokumentasi dan pertanggungjawaban. Imas juga menekankan bahwa agar setiap rupiah yang dikeluarkan memberikan manfaat dan dampak bagi peningkatan pelayanan publik.

Arahan-arahan tersebut diharapkan dapat menjadi pedoman bagi segenap pegawai BKN dalam mewujudkan target kinerja yang telah ditetapkan. Acara ini juga menjadi momentum bagi BKN untuk semakin memperkuat komitmen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat di bidang kepegawaian.

Dengan semangat awal tahun yang baru, BKN optimistis dapat menghadapi tantangan tahun 2025 dan terus berkontribusi dalam mendukung transformasi birokrasi di Indonesia (Boent)