Raih Nilai Tertinggi, Ni Luh Putu Ayu Iswari Percaya Hasil TKD CAT Transparan

Denpasar. Begitu namanya disebutkan sebagai peraih nilai tertinggi dalam Tes Kompetensi Dasar (TKD) sesi satu, perempuan berkacamata berambut pendek yang duduk di kursi tunggu live score langsung berdiri melangkah ke papan pengumuman untuk melihat nilainya.

Ni Luh Putu Ayu Maha Iswari (baju putih) berfoto bersama jajaran Kanreg X BKN dan Kemenkumham Bali usai mengikuti TKD CAT

Berhasil meraih nilai tertinggi dalam hasil sementara TKD CAT Kemenkumham hingga Jumat (15/09) menjadi kebanggaan tersendiri bagi Ni Luh Putu Ayu Maha Iswari. Perempuan asal Singaraja, Bali ini mengaku tidak banyak mengalami kendala saat mengerjakan soal TKD. “Mengikuti TKD CAT ini merupakan hal baru bagi saya, karena ini yang pertama kalinya. Tidak ada kesulitan saat mengerjakan di ruang CAT Kanreg X BKN. Persiapan yang dilakukan juga tidak banyak, hanya mempelajari soal-soal TKD yang banyak beredar di internet,  bahkan semalam tidak sempat belajar karena harus begadang mengurus si kecil.”

Ditanya mengenai sistem CAT, perempuan yang melamar formasi Dokter Umum di Kemenkumham ini mengatakan sangat percaya dengan CAT. “Sangat bagus seleksi CPNS dengan CAT. Transparan juga karena hasilnya langsung dapat diketahui peserta. Saya yakin dengan menggunakan sistem CAT hasilnya lebih transparan dan akuntabel. Mekanisme pelaksanaan TKD juga tidak rumit.” Ibu satu anak  yang sekaligus berprofesi sebagai dokter ini berharap dapat lulus di seleksi selanjutnya dan pada akhirnya lulus sebagai CPNS Kemenkumham dan ditempatkan di Bali.

Sementara itu, Putu Gede Surya yang berhasil meraih nilai 331 pada TKD CAT kali ini juga mengaku yakin dengan hasil yang diraihnya. “Saya percaya kok hasil TKD dengan sistem CAT ini jujur dan transparan. Kita langsung tahu nilainya dan lulus tidaknya. Jadi tidak perlu  ragu terkait hasil TKD CAT.” Pria asal Singaraja yang sudah lama tinggal di Denpasar ini mengatakan telah mempersiapkan diri TKD secara maksimal. “Sebelumnya, sudah pernah ikut TKD CAT Tahun 2014, namun gagal karena nilainya tidak memenuhi passing grade. Tapi untuk TKD sekarang, saya lebih mempersiapkan diri dengan mempelajari buku soal TKD serta soal-soal dalam simulasi TKD dan bersyukur sekarang dapat lulus.”(team)