DWP Kanreg X BKN Turut Meriahkan Fashion Show DEKRANASDA Prov.Bali
Denpasar. Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kanreg X BKN @dwp_kanreg10bkn turut ambil bagian dalam memeriahkan gelaran Fashion Show dalam acara pembukaan Pameran IKM Bali Bangkit Tahap 1 Tahun 2023 pada Rabu (16/02) bertempat di Gedung Ksirarnawa Taman Budaya Provinsi Bali. Dengan mengenakan blazer yang didominasi warna merah dan cokelat, Ketua DWP Kanreg X BKN @veronicamartriana tampak percaya diri berlenggak lenggok di atas catwalk. Mantap melangkahkan kaki layaknya model profesional sambil sesekali bergaya dan tersenyum kepada penonton, Veronika Martriana tampak anggun memamerkan baju tenun endek khas Bali.
Dalam acara ini, seluruh peserta fashion show diwajibkan untuk memakai baju berbahan kain endek khas Bali. Berbagai model dan warna kain nusantara dari Bali ini pun mewarnai panggung fashion show di Taman Budaya Prov.Bali. Tak hanya Dharma Wanita Persatuan Provinsi Bali, Fashion Show ini juga diikuti oleh Desainer serta DEKRANASDA Prov.Bali @dekranasdabali dan TP PKK Kab.Jembrana.
Putri Suastini Koster selaku Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali dalam sambutannya menekankan pentingnya menjaga kelestarian budaya peninggalan leluhur, salah satunya kain Endek yang merupakan kain tradisional dari Bali. Diungkapkan kelestarian kain endek ini dapat dilakukan dengan menenunnya , menjual atau memasarkan, dan memakai kain tersebut secara berkelanjutan. Dengan memegang sehelai kain endek gringsing, Putri Suastini Koster juga menunjukkan keindahan motif salah satu endek Bali yang ditenun warga desa Pegringsingan, Karangasem.
Pameran IKM Bali Bangkit Tahap 1 Tahun 2023 sebagai ajang pemasaran produk unggulan IKM Bali ini akan digelar mulai tanggal 15 Februari hingga 6 Maret 2023 mendatang.
Usai menghadiri Pembukaan Pameran IKM Bali Bangkit Tahap 1 Tahun 2023, Ketua DWP Kanreg X BKN Veronica Martriana didampingi salah satu Pengurus DWP Kanreg X BKN Nurul Kholisa mengunjungi sejumlah stand Pameran IKM Bali. Berbagai produk kerajinan serta hasil karya pengrajin tradisional dari berbagai wilayah di pulau Bali dipajang dalam pameran yang berlangsung di UPTD. Taman Budaya Provinsi Bali. Selain kain tenun khas Bali, terlihat pula barang kerajinan lainnya seperti kerajinan perak dan emas, anyaman bambu, tanaman hias, patung dan berbagai peralatan rumah tangga berbahan keramik yang diproduksi IKM di wilayah Bali.
Terlihat di sudut ruangan, salah satu penyandang disabilitas mencoba menawarkan hasil karyanya berbahan benang rajut yang dibentuk menjadi tas dan topi. Kerajinan yang menggunakan brand “Bali Rajutan” ini merupakan satu wadah bagi penyandang disabilitas untuk memasarkan hasil karyanya sekaligus menunjukkan semangatnya untuk terus produktif di tengah keterbatasan. Sebagai apresiasi dan kepedulian terhadap penyandang disabilitas, Ketua DWP Kanreg X BKN turut membeli salah satu hasil karyanya.
Tak hanya di stan kerajinan rajutan, Ketua DWP Kanreg X BKN juga mengunjungi salah satu stan kerajinan perak dan emas