Denpasar. Pusat pengembangan Sistem seleksi Badan Kepegawaian Negara menggelar  kegiatan Uji Butir Soal kompetensi kepegawaian  Prov. Bali dan Kota Denpasar bertempat di Ruang ujian CAT Kanreg X BKN, yang digelar secara daring dan luring pada Selasa (15/03), yang dirangkaikan dengan launching aplikasi virtual helpdesk berbasis ticketing. Pembukaan kegiatan dilangsungkan di Aula A.E.Manihuruk dengan dihadiri Sekretaris Utama BKN Imas Sukmariah, Kepala Pusat Pengembangan Sistem seleksi  Soni Sultana, Kepala Kanreg X BKN Paulus Dwi Laksono, Kepala BKPSDM/BKD/BKPP dan pimpinan instansi vertikal sewilayah kerja Kanreg X BKN.  Secara daring, kegiatan ini juga dihadiri Deputi Bidang Pengawasan dan Pengendalian BKN  Otok Kuswandaru, Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur Negara dan Pengawasan Kemenpan RB serta Omsbudman RI Perwakilan Bali.

Kepala Kanreg X BKN saat memberikan sambutan

Dalam sambutannya, Kakanreg X BKN mengungkapkan bahwa kinerja ASN kini dituntut lebih profesional dengan memiliki tiga kompetensi yaitu manajerial, teknis dan sosiokultural. Untuk mengetahui sejauh mana pengembangan kompetensi ASN perlu dilakukan tes atau ujian. Usai Kabupaten Sumba Timur, NTT, Provinsi Bali dan Kota Denpasar dipilih sebagai daerah pengambilan sampling data dalam uji butir soal Tes Kompetensi Dasar dalam perekrutan ASN. Dalam kegiatan uji butir soal ini, seluruh peserta diharapkan dapat memperoleh gambaran tentang materi soal yang akan diujikan, terutama dalam ujian Penyesuaian Ijazah dan ujian dinas. Lebih lanjut disampaikan, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan launching aplikasi helpdesk berbasis ticketing, dimana publik atau masyarakat dapat melakukan pengaduan atau melaporkan berbagai permasalahan kepegawaian. Aplikasi ini sekaligus sebagai salah satu bentuk inovasi pelayanan kepegawaian di wilayah kerja Kanreg X BKN dan evident Reformasi Birokrasi Kanreg X BKN dalam meraih WBBM di tahun 2023.

Sekretaris Utama BKN membuka kegiatan uji butir soal kompetensi kepegawaian dan launching aplikasi Helpdesk berbasis ticketing

Lebih lanjut Sekretaris Utama BKN Imas Sukmariah menegaskan tak hanya dituntut profesional, PNS kini juga harus berintegritas serta memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. BKN sebagai pembina dan penyelenggara manajemen kepegawaian  terus membangun dan meningkatkan  kualitas ASN serta pelayanan publik dengan berbagai inovasi yang telah dikembangkan. Hal tersebut juga menjadi agenda Reformasi Birokrasi untuk mempercepat proses layanan yang harus kita wujudkan dengan membangun persamaan persepsi, komitmen, kerjasama serta kolaborasi dari berbagai pihak.

Sementara itu, diungkapkan pula uji butir ini dilakukan menggunakan sistem manajemen mutu sehingga harus valid dan reliable, yang selanjutnya akan dikembangkan sehingga dapat mewujudkan ASN yang professional. Tidak hanya khusus pengelola kepegawaian, ujian ini juga bersifat umum sesuai keputusan BKNserta substansi teknis kepegawaian. BKN kini terus melakukan update Tes Kompetensi kepegawaian (TKK) dan Tes Kompetensi Bidang (TKB), termasuk 10 soal terkait radikalisme.

Menanggapi dilaunchingnya aplikasi helpdesk berbasis ticketing di Kanreg X BKN, Imas menyampaikan apresiasinya kepada Kanreg X BKN sebagai salah satu Kanreg BKN yang berhasil meraih predikat WBK dan selanjutnya menargetkan WBBM di Tahun 2023. Aplikasi tersebut menjadi satu inovasi yang perlu dikembangkan guna peningkatan pelayanan kepegawaian yang lebih baik kepada masyarakat. Melalui aplikasi helpdesk ini, pelaporan mau pun aduan dapat ditracking sejauh mana proses penyelesaiannya.

Launching aplikasi Helpdesk Kanreg X BKN