Denpasar. Dalam exit meeting BPK RI kegiatan Pemeriksaan Kinerja Pendahuluan atas Program Revolusi Mental dalam Tata Kelola Pemerintahan Tahun 2021 sampai dengan Tahun 2023 pada Kantor Regional X BKN, pada Senin (11/09), Ketua Tim Pemeriksaan BPK RI Roend Eko Prastyoningroom mengatakan disiplin, moralitas,  integritas, dan pemberian reward bagi ASN perlu menjadi perhatian bagi pengelola kepegawaian di wilayah kerja Kanreg X BKN. Ditambahkan, untuk di wilayah Bali baru beberapa daerah yang melakukan pemberian reward bagi ASN. Menurutnya pemberian reward dapat menjadi salah satu motivasi untuk meningkatkan kinerja ASN, yang sekaligus kedisiplinan, moralitas dan integritas. Ke depan melalui audit ini diharapkan nantinya dapat membuat kebijakan regulasi menuju ASN yang lebih baik.

Menanggapi hal tersebut Ketut Buana selaku Kepala Bidang INKA Kanreg X BKN menjelaskan bahwa perlu peran dan dukungan dari pimpinan dalam mendorong terlaksananya pemilihan pegawai berprestasi sebagai role model. Pemberian reward bagi Pegawai Berprestasi di Kanreg X BKN sudah dimulai dari beberapa tahun lalu, dan kini sudah ditularkan di 2 daerah di wilayah Bali yakni di Provinsi Bali dan Kabupaten Badung. Melalui pemberian reward bagi ASN diharapkan juga dapat memberikan kepastian karir bagi pegawai itu sendiri.

Tanggapan serupa juga diungkapkan Plt. Inspektur BKN Neny Rochyany yang turut hadir dalam kegiatan ini. Role model di wilayah kerja dapat dilakukan guna mendorong penghargaan bagi pegawainya yang berkinerja baik. Hal ini pun sebagai upaya pembinaan bagi seluruh ASN di wilayah kerja Kanreg X BKN dan selanjutnya dapat dilakukan secara rutin guna mendukung BKN lebih baik.

Sebelumnya BPK RI telah melakukan entry meeting pada Kamis (07/09) lalu bersama tim Wasdal BKN serta tim Kanreg X BKN. Pemeriksaan ini dilakukan dengan uji petik Organisasi Perangkat Daerah Pengelola Kepegawaian terkait penegakan disiplin, penilaian integritas, moralitas, dan pemberian penghargaan pada ASN pada Kantor Regional X BKN, Prov. Bali, Kab. Badung, Kab, Gianyar, Kab. Bangli dan Kota Denpasar.  Pemeriksaan ditutup dengan exit meeting yang dihadiri Plt. Inspektur BKN, Ketua tim BPK RI beserta anggota, Pejabat Adminstrator dan Pejabat Fungsional Bidang PDSK di lingkungan Kanreg X BKN. (irn)