Tabanan. Kanreg X BKN mengajak seluruh pegawainya membangun semangat kebersamaan dan melatih self leadership dalam kegiatan Diklat Pengembangan Budaya Kerja Tahun 2024 bertema “Continuous Improvement To Nurture Service Excellence In Kanreg X BKN”. Kegiatan yang digelar pada Senin (04/03) di The Silas Bedugul, Tabanan ini menghadirkan narasumber Paul Hamarta sebagai instruktur beberapa games dan team building serta Rurin Hamarta sebagai motivator yang memberikan materi terkait self leadership dan Service Excellence.

Dalam kesempatan ini, Kepala Kanreg X BKN Yudhantoro Bayu Wiratmoko menyampaikan apresiasinya atas sejumlah penghargaan yang berhasil diraih pada awal Tahun 2024. Ditekankan bahwa self leadership juga perlu dibangun untuk meningkatkan produktivitas dalam berkinerja sekaligus sebagai dasar sebagai ASN dalam memberikan pelayanan publik. Nilai organisasi pun dapat dijunjung melalui kebersamaan serta semangat kolaboratif lintas bidang, terlebih dengan meningkatnya target kinerja dan bertambahnya kegiatan di Tahun 2024.

Dalam kegiatan ini, seluruh peserta juga mengikuti sejumlah permainan yang memerlukan kerjasama, kecepatan, dan ketangkasan dengan menggunakan hulahoop, serta membentuk kelompok dengan jumlah yang sudah ditentukan. Permainan tersebut mengajarkan beberapa hal tentang komunikasi dalam pelayanan, seperti cepat dalam memberikan pelayanan, senyum dan sapa kepada siapapun stakeholder yang datang. Selain itu juga mengajarkan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan tuntas serta mampu melakukan manajemen waktu dalam pekerjaan.

Sementara itu dalam paparannya, Rurin Hamarta membahas tentang bagaimana mengolah hati dan jiwa dalam dunia pekerjaan serta ikhlas dan bahagia dalam menjalankan suatu pekerjaan tanpa ada beban. “Dalam dunia pekerjaan harus mampu mengolah hati, jiwa dan pikiran sehingga mampu mengubah mind set bahwa pekerjaan bukanlah beban melainkan tantangan dan motivasi untuk meraih kehidupan yang lebih baik. Tantangan tersebut salah satunya berkolaborasi lintas generasi dalam menyelesaikan sebuah pekerjaan,” ungkap perempuan dengan logat Jawa Timurnya.

Menutup kegiatan, panitia mengundi sejumlah hadiah sebagai doorprize untuk menambah kemeriahan.